Kamis, 06 Oktober 2022

Implementasi Sistem Tertanam (Sistem Embedded)

Nama     : Agnes Rantika

NPM      : 19312155

Kelas      : IF 22 Dx


"Implementasi Sistem Tertanam (Sistem Embedded)"

  •       Definisi Sistem Tertanam (Sistem Embedded)
Embedded System atau sistem tertanam merupakan sistem komputer khusus yang dirancang untuk menjalankan tugas tertentu dan biasanya sistem tersebut tertanam dalam satu kesatuan sistem. Sistem ini menjadi bagian dari keseluruhan sistem yang terdiri atas mekanik dan perangkat keras lainnya. Bidang embedded system mencakup penguasaan perangkat keras (hardware). Sistem embedded merupakan sebuah sistem ( rangkaian eletronika) digital yang merupakan bagian dari sebuah sistem yang lebih besar, yang biasanya bukan berupa sistem eletronika. Kata embedded menunjukkan bagian yang tidak dapat berdiri sendiri. Berbeda dengan sistem digital yang di desain untuk general purpose. Embedded system biasanya diimplementasikan dengan menggunakan mikrokontroler, sistem embedded dapat memberikan respon yang sifatnya real time dan banyak digunakan pada peralatan digital, seperti jam tangan.
Embedded system dikendalikan oleh mikrokontroler atau Digital Signal Processor (DSP) yang didedikasikan untuk menangani dan menyelesaikan tugas tertentu,
Beberapa embedded sytem yang banyak ditemui dalam kehidupan sehari - hari :
  1. Sistem Pemroresan signalReal time video, DVD Player, peralatan kesehatan
  2. Distributed controlNetworking routers, switches, firewall, mass transit systems, elevators.
  3. “Small” systems
    Mobile phones, pagers, toys, smartcard, MP3 Players, PDA, kamera digital, sensors.
Secara umum, sistem embedded bukan didefinisikan secara ketat, seperti kebanyakan sistem yang memiliki beberapa unsur programabilitas. Sebagai contoh laptop, berbagai elemen dengan embedded system seperti sistem operasi dan mikroprosesor yang akan diambil dan peripheral dihubungkan. Selain itu bahkan sistem yang tidak mengekspos programabilitas sebagai fitur utama yang umumnya perlu, untuk mendukung pembaruan perangkat lunak. Pada kontinum dari tujuan umum menjadi tertanam, sistem aplikasi besar akan memiliki subkomponen pada titik-titik jika sistem secara keseluruhan dirancang untuk melakukan satu atau beberapa fungsi khusus, dengan demikian sesuai dengan demikian sesuai dengan panggilan tertanam.

    Elektronik konsumen termasuk personal digital assistant (PDA), mp3 player, ponsel, konsol video game, kamera digital, pemutar DVD, GPS receiver, dan printer. Banyak peralatan rumah tangga seperti microwave oven, mesin cuci, dan mesin pencuci piring, yang termasuk sistem tertanam untuk memberikan fleksibilitas, efisiensi dan fitur. Advanced HVAC sisteem menggunakan jaringan termostat untuk lebih akurat dan efisien temparatur kontrol yang dapat berubah dengan waktu dan musim.Otomasi home menggunakan kabel dan kabel jaringan yang dapat digunakan untuk mengontrol lampu, iklim, keamanan, audio /visual, pengawasan, dll, yang kesemuanya menggunakan tertanam perangkat untuk pemantauan dan pengendalian.

    Selain tertanam sistem dijelaskan umumnya didasarkan pada komputer kecil, kelas baru dari perangkat nirkabel miniatur disebut motes dengan cepat mendapatkan popularitas sebagai bidang naik jaringan sensor nirkabel.wireless sensor networking, JSN, memanfaatkan miniaturisasi dimungkinkan oleh desain IC canggih untuk subsistem nirkabel penuh pasangan untuk sensor yang canggih, memungkinkan orang dan perusahaan untuk mengukur dan mengetahui segudang hal-hal di dunia.

  • Perkembangan Sistem Tertanam (Sistem Embedded) 
    Perkembangan embedded system di masa sekarang ini terus mengalami kemajuan yang sangat pesat baik secara fisik (perangkat/hardware) maupun non fisik (program/software) seiring dengan berkembangnya kemampuan berfikir manusia serta kebutuhan akan hadirnya teknologi baru yang mampu memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam melakukan aktivitas. Embedded system merupakan salah satu teknologi yang saat ini banyak dikembangkan oleh para engineer dalam menciptakan peralatan dengan fungsi khusus untuk aplikasi tertentu akan tetapi dengan sumber daya yang minimal. Sehingga dapat mereduksi dimensi peralatan yang dibuat serta biaya produksi dalam proses pengembangannya. Karena kebutuhan akan peralatan yang bersifat portable, minimalis dari segi dimensi serta biaya pengembangan yang rendah, banyak engineer yang merancang embedded system dengan berbasiskan open source pada sisi software. Sistem operasi open source yang umumnya banyak digunakan untuk merancang embedded system ini adalah linux. Dalam aplikasinya, sistem linux yang ditanamkan dalam embedded system lebih dikenal dengan embedded linux. Penggunaan sistem operasi linux dalam pengembangan embedded system memiliki keunggulan-keunggulan jika dibandingkan dengan sistem operasi yang lain, diantaranya sistem kernel yang bersifat relatif stabil, tidak adanya biaya lisensi penggunaan program tersebut serta kode-kode program (source code) yang mudah untuk dimodifikasi dan di didistribusi ulang.

  • Arsitektur Sistem Tertanam (Sistem Embedded)
    Arsitektur sistem embedded merupakan sebuah abstraksi dari perangkat embedded. Komponen hardware dan software bukan direpresentasikan sebagai beberapa komposisi dari elemen yang berinteraksi. Arsitektur sistem embedded merupakan hal yang penting dalam menyelesaikan tantangan yang dihadapi saat mendesain sistem baru. Tantangan yang biasa dihadapi adalah :
  1. Mendefinisikan dan meng-capture desain system.
  2. Keterbatasan biaya.
  3. Menentukan integritas sistem, seperti kehandalan dan keamanan.
  4. Bekerja dalam batas-batas fungsi elemen yang tersedia (seperti processing power, memori, battery life, dll).
  5. Marketability dan sellability.
  6. Persyaratan deterministik.
    Arsitektur dapat bertindak sebagai dasar yang kokoh untuk menganalisis dan menguji kualitas perangkat dan kinerja di bawah berbagai keadaan. Mendefinisikan dan memahami arsitektur sistem embedded merupakan komponen penting dari desain sistem Setiap sistem embedded memiliki arsitektur. Arsitektur embedded adalah alat yang berguna dalam memahami semua elemen utama, mengapa semua elemen berada ditempatnya dan mengapa semua elemen berperilaku demikian.

  • Karakteristik Sistem Tertanam (Sistem Embedded)
  1. Embedded system yang dirancang untuk melakukan tugas tertentu, bukan menjadi komputer tujuan umum untuk berbagai keperluan. Beberapa juga memiliki real-time performance kendala yang harus dipenuhi, dengan alasan seperti keamanan dan kegunaan yang lainnya mungkin tidak memiliki kinerja persyaratan atau rendah, yang memungkinkan perangkat keras sistem harus disederhanakan untuk mengurangi biaya.
  2. Embedded sistem tidak selalu perangkat mandiri. Banyak embedded system terdiri dari kecil, bagian komputerisasi dalam perangkat yang lebih besar yangmelayani tujuan yang lebih umum. Sebagai contoh, Gibson Robot Guitar fitur sebuah sistem embedded untuk tuning senar, tetapi tujuan keseluruhan dari Robot Guitar, tentu saja, untuk memutar musik. Demikian pula, sebuah sistem embedded dalam mobil menyediakan fungsi spesifik sebagai subsistem dari mobil itu sendiri.
  3. Instruksi program ini ditulis untuk embedded system disebut sebagai firmware , dan disimpan dalam memori hanya-baca atau memori Flash chip. Mereka berjalan dengan sumber daya perangkat keras komputer yang terbatas: memori kecil, keyboard kecil atau tidak ada dan / atau layar.
  •       Contoh Sistem Tertanam (Sistem Embedded)
    Embedded system dapat berjalan karena salah satunya ada microcontroller di dalamnya. Sudah
sedikit disinggung di atas bahwa microcontroller akan dipasangkan ke barang-barang elektronik,
berarti di dalam barang-barang elektronik itu terdapat embedded system. Contoh yang paling dekat
dengan kita adalah barang-barang elektronik yang berhubungan dengan kebutuhan rumah-tangga,
misalnya lemari pendingin, mesin cuci otomatis, kompor listrik, televisi, telepon, dan lain-lain. Tidak
hanya itu saja, radio dan kamera DSLR atau pocket pun juga memakai embedded system.

  • Aspek-aspek yang membedakan Embedded System dari sistem lain :
  1. Biaya (cost)
  2. Constraint waktu
  3. Interaksi langsung dengan dunia nyata
  4. Constraint energy



Link Website :

https://teknokrat.ac.id/

https://ftik.teknokrat.ac.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Uniform Memory Access (UMA), Non-Uniform Memory Access (NUMA), Cache-Coherent NUMA (CC-NUMA)

Nama      : Agnes Rantika NPM       : 19312155 Kelas       : IF 22 Dx "Uniform Memory Access (UMA), Non-Uniform Memory Access (NUMA), C...